Masjid Al Hilal atau Masjid Tua Katangka adalah saksi bagaimana penyebaran agama Islam dilawali oleh para ulama lewat pemuda, yaitu Sultan Alauddin, raja Gowa yang saat itu berusia sekitar 17 tahun. Sultan ini juga yang kemudian mendukung penyebaran dakwah Islam ke seluruh Sulawesi Selatan.
Empat abad berlalu, DMI dan Irmahi Katangka, menyadari visi ulama masa lampau, bahwa dakwah Islam harus mengarusutamakan para pemuda.
Lewat kegiatan Tablig Akbar dan Halalbihalal, bertajuk ‘Kebangkitan Kaum Muda Milenial Literat dan Enterpreneurship dari Masjid’, kami membawa misi dakwah Islam kepada para milenial dan Generasi Z. Islam yang toleran dan damai lewat kesadaran literasi dan pemberdayaan ekonomi.
Dan saya bangga dipercayakan untuk berbagi di acara ini. Di hadapan para generasi muda calon pelanjut estafet negara, bangsa, dan Islam ini.
drg. M. Arief Rosyid
Anggota Pokja Pelayanan Kepemudaan