Saya dalam posisi untuk meyakinkan kepada publik bahwa kebutuhan akan pemimpin muda atau menteri milenial adalah kebutuhan yang sejalan dengan semangat zaman hari ini. Bagi saya, anggapan pesimistis terhadap pemimpin muda tidak lain hanyalah kekhawatiran yang tak berdasar.
Presiden Jokowi pun menyadari kebutuhan ini adalah desakan dari perubahan zaman. Anak muda atau milenial menurutnya mesti diberikan peran dan posisi untuk mengendalikan kemajuan bangsa dan negara ini.
Siapapun yang terpilih adalah mereka yang terbaik. Dia adalah harapan sekaligus penyambung lidah dan kerja anak muda yang lain, dari kota ke desa, dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote.
Part 1
Part 2
Part 3