Sabtu, 26 Agustus pagi, saya bertolak ke Bandung, Jawa Barat. Jelang pukul 1 siang, saya dan Wakil Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Bang M. Lutfi dan Sekjen MES Kang Iggy Achsien tiba di Kantor Pusat Persatuan Islam (PERSIS), di Kota Bandung. Kami bersilaturahmi dengan para pimpinan PERSIS, serta generasi-generasi muda di PERSIS.
Banyak terjadi saling tukar pikiran yang pada intinya memikirkan kolaborasi dari MES maupun PERSIS untuk pembangunan umat.
Setelah kunjungan yang hangat diiringi makan siang nasi kebuli, kami bergeser ke Bandung Timur, menuju kaki Gunung Manglayang, di Kecamatan Cilengkrang. Di tempat yang sejuk dan berundak-undak ini, berdiri Pesan_Trend yang bukan pesantren biasa. Selain Bang Lutfi dan Kang Iggi, juga hadir Bendahara MES sekaligus Direktur Utama Bank Syariah Indonesia (BSI), Pak Hery Gunardi.
Tiga tahun lalu, Pesan_Trend ini mulai menyelenggarakan kegiatan dan bertahap membangun fasilitas-fasilitas yang sangat kekinian. Saat berbincang dengan sang penggagas, Ustad Hanan Attaki, ternyata Pesan_Trend ini sebenarnya adalah islamic center yang dibuat sesuai kebutuhan zaman.
Menjadi dai dengan audiens warga muda yang trendi, anggota geng motor, hingga fans klub sepakbola Persib, Ustad Hanan paham betul bagaimana menjadi relevan dan bahkan menyebar movement dalam dakwah Islam. “Gerakan kami tidak memiliki cabang. Setiap orang, tiap kelompok, boleh terlibat movement ini,” ungkapnya.
Begitulah, perbincangan mengalir dan tak terasa sudah melantun panggilan azan magrib yang indah dari masjid di puncak bukit. Bersama Ustad Hanan, rombongan pimpinan MES, dan anak-anak muda presiden BEM se-Jawa Barat, kami bergegas ke Masjid Ar-Rahman di Pesan_Trend, yang masih dalam proses pembangunan. Imam salat membaca surah Ar-Rahman dengan syahdu pada rakaat pertama dan kedua. Salat berjemaah diakhiri dengan zikir, doa memohon ampunan, dan doa agar kita semua selamat dunia dan akhirat.
Sebelum bertolak kembali ke Jakarta, Ustad Hanan menegaskan kembali sambutan positifnya untuk berkolaborasi dengan MES, dan bahkan banyak ide-ide dan potensi kolaborasi lainnya yang terbuka, untuk memperkokoh pemuda, Islam, dan ekonomi syariah. Insya Allah, setelah kunjungan hingga empat kali ke Pesan_Trend, akan disusul dengan kunjungan-kunjungan berikutnya.
